Pasang Penangkal Petir – Dulu pemasangan penangkal petir hanya dilakukan oleh pemilik gedung – gedung komersial terutama gedung bertingkat.
Biaya pasang penangkal petir yang cukup mahal membuat para pemilik rumah tidak berpikir untuk memasangnya di rumah.
Padahal sama seperti gedung-gedung tinggi, rumah juga memiliki risiko untuk tersambar petir.
Petir merupakan sebuah fenomena alam yang tidak terhindarkan. Terlebih ketika musim hujan tiba.
Udara dan awan yang bergesekan menyebabkan munculnya gaya listrik yang membahayakan.
Penangkal petir adalah bagian dari pemasangan grounding yang menjadi solusi terbaik.
Untuk menghindarkan Anda dari berbagai masalah dan bahaya yang mungkin ditimbulkan oleh petir.
Sebelum memutuskan untuk pasang penangkal petir rumah, ada berbagai hal yang perlu Anda ketahui tentang penangkal petir maupun standar pasang penangkal petir.
Dalam artikel ini kita akan membahas secara mendalam sehingga Anda lebih mudah dalam membuat keputusan.
Cara Kerja Penangkal Petir
Di kutip dari How Stuff Works, penangkal petir sebenarnya tidak bisa menghalangi petir menyambar rumah Anda.
Meski namanya penangkal, alat ini justru akan menangkap adanya daya tarik menarik muatan listrik.
Yang ada di udara yang berasal dari petir kemudian menyalurkan arus listrik ke tanah.
Ketika petir menyambar, di bawah awan akan banyak muatan listrik negatif. Karena itu, muatan listrik positif yang ada di permukaan tanah akan naik ke atas.
Ini sesuai dengan prinsip fisika bahwa muatan negatif dan positif akan saling tarik menarik.
Lewat kabel konduktor yang sudah dipasang pada ujung penangkal petir, muatan listrik kemudian dinaikkan.
Sesampai di atas, gaya tarik menarik arus listrik dari tanah dan dari atas akan semakin kuat.
Pertemuan keduanya akan menghasilkan aliran listrik bertegangan tinggi yang kemudian dengan menggunakan kabel konduktor akan dialirkan ke dalam tanah.
Meski begitu, sambaran petir masih bisa terjadi lewat kawat jaringan listrik dan ini bisa merusak perlengkapan elektronik di rumah Anda.
Selain itu, sambaran petir juga bisa mengakibatkan kebakaran bahkan ledakan pada instalasi rumah Anda.
Agar hal tersebut tidak terjadi, maka diperlukan tambahan komponen pada bangunan yakni alat penetral arus listrik yang dinamakan surge arrester.
Manfaat Penangkal Petir

Pasang anti petir pada dasarnya memiliki manfaat yang sama baik untuk rumah dan untuk gedung tinggi.
Ada beberapa manfaat pasang penangkal petir di rumah, bangunan tinggi dan perlengkapan lain adalah:
1. Mencegah Kerusakan Alat Elektronik
Petir yang menyambar pohon bisa membuatnya terbelah dan terbakar, begitu juga jika sambaran petir mengenai rumah Anda.
Tidak hanya menyebabkan kerusakan pada fisik bangunan, peralatan elektronik yang ada di dalam rumah juga bisa mengalami kerusakan.
Pemasangan penangkal petir yang benar di rumah Anda akan mencegah tegangan listrik yang sangat tinggi.
Langsung masuk dan merusak rumah serta semua peralatan yang ada di dalamnya.
Perlu diketahui bahwa satu kali sambaran petir saja bisa membawa tegangan listrik mulai dari 100 juta sampai 1 miliar volt.
Agar hal-hal yang tidak diinginkan bisa dicegah, jangan ragu untuk segera menghubungi jasa pasang penangkal petir.
Anda bisa menemukan pasang anti petir murah di kota Anda dengan mencari informasi di internet.
2. Mencegah Kerugian Jiwa
Dengan arus yang sangat tinggi, sambaran petir pada rumah tidak hanya membahayakan rumah dan peralatan yang ada di dalamnya, tapi juga Anda sebagai penghuni.
Banyak yang berpikir bahwa harga jasa pasang penangkal petir terlalu mahal dan mereka belum membutuhkannya untuk dipasang di rumah.
Ini karena mereka belum pernah mengalami kejadian langsung yang berhubungan dengan petir.
3. Melindungi Koneksi Kabel
Selain melindungi gedung dan rumah-rumah, penangkal petir juga berguna menghindarkan berbagai sambungan baik listrik, telepon dan internet dari kerusakan.
Sebagaimana kita ketahui, listrik, internet dan telepon adalah kebutuhan yang sangat penting dewasa ini untuk mendukung aktivitas harian.
Jangan sampai adanya petir mengganggu produktivitas kita karena adanya kerusakan jaringan.
Jenis Penangkal Petir
Sebelum Anda mengunjungi toko penangkal petir terdekat yang ada di kota Anda.
Untuk menanyakan harga pasang penangkal petir rumah, Anda perlu tahu bahwa penangkal petir terdiri dari beberapa jenis.
Jasa penangkal petir murah yang Anda hubungi mungkin akan meminta Anda memilih salah satu dari 3 jenis penangkal petir yakni elektrostatis, konvensional dan radioaktif.
1. Penangkal Petir Elektrostatis
Penangkal petir ini menggunakan Early Streamer Emission atau E.S.E yang dipasang pada area luas dan umumnya tanpa kabel.
Semakin tinggi posisi head terminalnya, semakin radius penangkal petir bekerja.
Penangkal petir jenis ini sangat cocok diaplikasikan di rumah bertingkat, kawasan industri, perkebunan sampai gedung pencakar langit.
2. Penangkal Petir Konvensional
Penangkal petir konvensional merupakan jenis penangkal yang paling umum digunakan.
Alat ini sangat sederhana dan dipasang untuk menangkap petir secara pasif. Bentuknya seperti tiang dengan sebuah kabel konduktor.
Karena sifatnya pasif, bangunan yang besar atau kawasan yang luas membutuhkan banyak penangkal petir konvensional.
Karena daya jangkau alat yang relatif sempit, penangkal petir ini paling cocok dipasang untuk hunian atau rumah tinggal.
Harga penangkal petir konvensional bervariasi tergantung luasan area yang bisa di proteksi oleh alat tersebut.
Merk Penangkal Petir

Ketika datang ke toko pasang penangkal petir, Anda akan ditawari beberapa pilihan merek dan spesifikasi penangkal petir.
Masing-masing penangkal petir ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Beberapa contoh merek dan harga penangkal petir rumah bisa Anda simak pada pembahasan berikut ini!
1. Penangkal Petir Thomas
Penangkal petir merek Thomas merupakan penangkal petir asli buatan Indonesia.
Penangkal petir ini beroperasi dengan menggunakan sistem E.S.E sehingga termasuk ke dalam kelompok elektrostatis.
Meski asli buatan dalam negeri, standar yang digunakan sudah berlaku secara global, Anda bisa pasang penangkal petir ini di gedung-gedung maupun rumah.
Terdapat berbagai tipe pilihan antara lain Thomas Tipe 25 dengan harga Rp. 4.600.000.
Thomas Tipe 60 dengan harga Rp. 6.000.000 sampai Thomas 125 dengan harga Rp. 6.600.000.
2. Penangkal Petir Evo Franklin
Sama seperti Thomas, Evo Franklin juga merupakan penangkal petir merek asli Indonesia yang beroperasi dengan menggunakan sistem E.S.E.
Desain alat yang modern juga lebih praktis dan ekonomis untuk pemasangan di lapangan. Harganya berkisar antara Rp. 5.000.000 – Rp. 7.000.000 per unit.
3. Penangkal Petir Gent
Seperti dua merek sebelumnya, Gent juga sudah mendapatkan sertifikasi standar keamanan sambaran petir internasional.
Penangkal petir ini juga memiliki beberapa tipe dengan radius atau daya jangkau yang berbeda-beda. Ada pun rentang harganya berkisar antara Rp. 5.000.000 – Rp. 7.000.000 per unit.
Selain ketiga merek di atas, masih banyak lagi merek alat penangkal petir lainnya.
Selain mengetahui harga, pastikan juga Anda mengetahui cara pasang penangkal petir yang benar.
Jika Anda ragu dan tidak bisa melakukan instalasi sendiri, jangan ragu untuk menggunakan jasa pasang penangkal petir profesional yang ada di kota Anda.
Cara pasang Penangkal Petir
Ada beberapa langkah yang harus Anda lakukan untuk dapat memasang alat penangkal petir dengan benar dan aman.
Berikut adalah tahapan langkah-langka pasang pengkal petir.
1. Posisi Pemasangan Tombak
Untuk pasang penangkal petir konvensional yang bersifat massif, dibutuhkan beberapa tombak atau sering di sebut juga splitzen.
Pada beberapa bagian titik sekitar luasan bangunan untuk dapat melindungi dari hantaman petir dengan baik.
Posisikan tombak petir pada beberapa bagian sudut bangunan dengan jarak maksimal 6 meter antara tombak satu dengan yang lainnya.
Panjang tombak pun upayakan memiliki ukuran dan dipasang pada ketinggian yang sama satu dengan yang lainnya.
Kemudian setiap tombak penangkal petir di hubungkan dengan kabel tembaga yang diarahkan ke instalasi grounding yang telah di pasang.
Cara pemasangan grounding juga perlu di perhatikan dan lakukan pengetesan dengan ohm meter untuk mendapatkan kualitas grounding yang baik.
Untuk penarikan jalur kabel ke grounding, pilihlah jalur terpendek dari tiap masing-masing tombak penangkal petir.
Gunakan juga isolator atau bahan non konduktif sebagai pelapis kabel sebagai penghantar arus tegangan listrik yang tertangkap splitzen pada saat tersambar petir.
Agar tidak terjadi induksi pada bagian atap bangunan maupun alat elektronik yang ada di dalam rumah.
2. Pemasangan Sistem Grouding
Cara pasang penangkal petir yang benar ditentukan oleh cara pemasangan grounding pula, jika grounding tidak dapat menetralkan listrik ke dalam tanah.
Maka pemasangan pengkal petir pada rumah tersebut juga di anggap gagal.
Cara pasang grounding dilakukan dengan cara melakukan pengeboran pada permukaan tanah hingga kedalaman 12 meter.
Namun untuk kondisi tertentu pemasangan grounding hanya dilakukan dengan cara menanamkan batangan elekroda sedalam 1 meter hingga 4 meter.
Pengeboran tanah dilakukan dengan menggunakan alat bor manual, berupa rangkaian pipa besi yang di aliri air dengan tekanan tinggi.
Setelah lubang terbentuk dengan kedalaman yang telah di tentukan.
Maka langkah selanjutnya menanamkan batangan elekroda yang telah di hubungkan dengan kabel tembaga.
Pada setiap masing-masing grounding dapat saling berhubungan satu dengan yang lainnya atau pun berdiri masing-masing.
3. Pemasangan Kabel Penghantar Petir
Setelah tombak penangkal petir dan sistem grounding terpasang dengan benar.
Maka langkah selanjutnya adalah menghubungkan ke dua bagian tersebut dalam satu rangkaian.
Pilih jenis kabel dengan bahan tembaga dan memiliki lapisan pembungkus karet konduktor yang baik dan tebal, sehingga dapat digunakan dalam waktu yang lama.
Terimakasih Anda telah berkunjung ke halaman ini, semoga pembahasan tentang cara pasang pengkal petir yang kami berikan dapat berguna untuk Anda.