Cara Menghitung Kebutuhan Hebel – Pasangan hebel bangunan atau yang biasa dikenal juga dengan material bata ringan.
Merupakan sebuah inovasi material hasil pengembangan teknologi material bangunan.
Pada umumnya bata hebel berwarna putih yang digunakan sebagai material bangunan pengganti batu bata.
Untuk mengetahui cara menghitung kebutuhan hebel perlu diketahui ukuran hebel dan harganya dalam jumlah bata ringan per m2.
Yang dibutuhkan dalam pemasangan pada dinding.
Menghitung kebutuhan hebel per meter tidaklah terlalu rumit.
Anda dapat mengikuti cara perhitungan yang kami berikan contoh sebagai berikut.
Cara Menghitung Kebutuhan Hebel

Bagi Anda yang sedang membangun rumah atau sekedar renovasi rumah perlu untuk mengetahui cara menghitung kebutuhan hebel.
Yang sesuai dengan pemakaian penggunaan yang efisien.
Cara hitung kebutuhan hebel dalam per meter persegi luasan dinding memiliki jumlah yang berbeda.
Tergantung dari ukuran hebel yang akan Anda pakai.
Pada dasarnya ukuran hebel memiliki standar yang telah di tentukan oleh pemerintah.
Ukuran hebel 7 dan ukuran hebel 10 menjadi standar ukuran pemakaian secara umum.
Karena hebel ukuran tersebut mudah untuk dihitung dalam harga hebel satuan dan harga hebel 1 kubik dalam pekerjaan pembangunan.
Cara menghitung kebutuhan hebel perlu dilakukan sebelum pekerjaan pemasangan dinding bata dilakukan.
Memasang bata ringan atau hebel membutuhkan perhitungan terhadap jumlah bata ringan per m2.
Untuk mengetahui pemakaian hebel tersebut.
Meski belum terlalu dikenal secara luas, masih banyak yang membandingkan hebel dengan bata merah.
Dalam artikel ini kami akan membahas tentang cara menghitung kebutuhan hebel dan harga hebel per kubik.
Sebagai material pengganti bata merah.
Memasang bata ringan membutuhkan mortar atau semen instan sebagai perekat.
Berbeda hal dengan pemasangan pada bata merah yang membutuhkan campuran semen dan pasir.
Harga Hebel per Kubik
Dari segi harga, hebel termasuk bahan material konstruksi untuk dinding yang relatif mahal.
Jika dibanding dengan pemakaian bata merah.
Namun, meskipun harganya yang relatif mahal, ukuran hebel yang tersedia memiliki ukuran yang lebih besar dan bentuk yang presisi.
Sehingga mempercepat waktu pemasangan bata hebel dan menghemat upah tukang bangunan.
Ukuran hebel yang ada di pasaran secara umum biasanya memiliki hebel ukuran 60 cm x 20 cm x 10 cm dan 60 cm x 20 cm x 7.5 cm.
Dengan berbagai macam merek hebel dan kualitasnya.
Untuk mengetahui kualitas hebel bisa melihat dari bentuknya yang utuh dan warnanya putih cerah.
Serta akan mengapung apabila dimasukkan ke dalam air.
Pada hebel terdapat 2 jenis hebel dan harganya berdasarkan metode pembuatan bata hebel.
Jenis hebel ACC dibuat menggunakan teknologi modern mesin yang cukup canggih.
Sedangkan CLC menggunakan metode manual atau dikenal dengan industri rumahan.
Hebel jenis ACC telah mendapatkan sertifikasi dari SNI dan telah melalui uji laboratorium.
Harga pasang hebel per meter akan berbeda tergantung jenis hebel dan luasan dinding yang akan Anda bangun.
Begitu juga dengan harga perekat hebel, akan mengikuti luasan dan jumlah hebel yang akan Anda gunakan.
1. Harga Pemasangan Hebel per Meter
JENIS HEBEL | UKURAN | HARGA/KUBIK |
Hebel Broco Grade A+ AAC | 60 x 20 x 7.5 cm | Rp. 560.000 |
Hebel Broco Grade A+ AAC | 60 x 20 x 10 cm | Rp. 560.000 |
Hebel NSR CLC 7.5 | 60 x 20 x 7.5 cm | Rp. 580.000 |
Hebel NSR CLC 10 | 60 x 20 x 10 cm | Rp. 580.000 |
Hebel Elephant Block AAC | 60 x 20 x 10 cm | Rp. 775.000 |
Hebel Alfa 7.5 | 60 x 20 x 7.5 cm | Rp. 600.000 |
Hebel Saka 7.5 | 60 x 20 x 7.5 cm | Rp. 600.000 |
Hebel Grade A ACC | 60 x 20 x 10 cm | Rp. 480.000 |
Hebel Grade A ACC | 60 x 20 x 7.5 cm | Rp. 480.000 |
Hebel LeichtBric Premium AAC | 60 x 20 x 7.5 cm | Rp. 850.000 |
Hebel Voscon | 60 x 20 x 7.5 cm | Rp. 650.500 |
2. Harga Perekat Hebel
PEREKAT HEBEL | HARGA/ZAK |
Demix A-1 | Rp. 65.000,- |
Leichtrix Broco LM 301 | Rp. 70.000,- |
Mortar Utama MU 380 | Rp. 100.000,- |
Mortar Utama MU 301 | Rp. 80.000,- |
Aplus 220 | Rp. 60.000,- |
LV-500 | Rp. 55.000,- |
Karya Mortar Thin Bed | Rp. 52.500,- |
Multi Bond MB-838 | Rp. 60.000,- |
Super Thinbed SP – 100 | Rp. 57.500,- |
Global Union GU – 500 | Rp. 58.000,- |
RAPI RM – 120 | Rp. 77.500,- |
AM 48 | Rp. 82.000,- |
Dura 100 | Rp. 65.000,- |
Powerbond PRO – 888 | Rp. 68.000,- |
Cara Menghitung Kebutuhan Hebel

Kebutuhan hebel per m2 yang diperlukan untuk pekerjaan pemasangan dinding pada rumah.
Tentunya Anda harus menghitung kebutuhan hebel per meter dan kebutuhan perekat hebel per m2 terlebih dahulu.
Berikut ini cara menghitung kebutuhan hebel yang yang dapat Anda contoh.
Bata ringan atau hebel yang diperlukan untuk ruangan berukuran panjang 6 meter, tinggi 3 meter dan lebar 5 meter adalah sebagai berikut.
Dalam metode perhitungan ini akan menggunakan 2 tahap langkah perhitungan.
1. Menghitung Kebutuhan Hebel
Perhitungan keliling luas dinding menggunakan rumus.
Rumus : 2 x (Panjang + Lebar)
Maka, 2 x (6 + 5) = 22 meter.
Selanjutnya tentukan luas ruangan yang akan di bangun dinding : 22 m x 3 = 66 m2
Kemudian hitunglah jumlah hebel yang akan dipakai : 66 m2 x jumlah hebel per m2
Maka, 66 m2 x 8,3 = 549,7 hebel (catatan standar hebel per m2 adalah 8,3).
Di bulatkan, 549,7 / 10 cm (ukuran hebel).
Maka akan didapatkan, 549,7 / 83 buah = 6,6 kubik.
Cara menghitung kebutuhan hebel ini harus di konversi terlebih dahulu dalam satuan kubik.
Karena pada umumnya setiap pembelian material bangunan menggunakan satuan kubik.
Untuk pemasangan hebel atau bata ringan oleh pihak pekerja juga akan menggunakan satuan kubik.
Hal ini berbeda jika Anda menggunakan bata merah.
Jumlah pemakaian hebel untuk rumah jika dibandingkan dengan jumlah untuk bata merah tentu sangat berbeda.
Karena standar satuan yang digunakan juga akan berbeda.
2. Standar Jumlah Hebel per Meter
Setelah mengetahui cara menghitung kebutuhan hebel Anda tentunya juga ingin mengetahui cara memasang hebel atau bata ringan tersebut.
Dalam proses memasang hebel dibutuhkan semen khusus sebagai perekat sambungan hebel.
Sering disebut dengan nama semen mortar yang berperan sebagai perekat hebel.
Satu sak semen mortar dengan berat 40 kg bisa digunakan untuk pemasangan 10 m2 luas dinding pada ketebalan 3 mm.
Sebelum Anda menghitung sendiri kebutuhan hebel untuk bangunan Anda.
Alangkah baiknya Anda memahami standar jumlah hebel per kubik berdasarkan ukuran hebel berikut ini.
- 1 meter 3 hebel = 111 buah hebel untuk ukuran 7.5 cm.
- 1 meter 2 luas dinding = dibutuhkan 8,3 buah hebel.
Keunggulan Hebel dengan Bata Merah
Jika Anda sudah mengetahui cara menghitung kebutuhan hebel per m2.
Anda juga perlu untuk mengetahui keunggulan dari pasangan hebel ini.
Berikut ini beberapa keunggulan dari hebel jika dibandingkan dengan bata merah.
- Bobot atau berat yang dimiliki hebel terbilang lebih ringan dibanding bata merah yang umum digunakan.
- Sehingga tentunya beban yang akan memikul struktur bangunan menjadi lebih kecil.
- Dengan bentuk presisi dan ukuran hebel yang memiliki standar ukuran.
- Menjadikan material ini memiliki nilai susut yang lebih sedikit di bandingkan bata merah.
- Kemungkinan retak akibat guncangan atau getaran lebih kecil, karena memiliki ketahanan yang cukup bagus.
- Memiliki kemungkinan kecil terjadi rembesan karena hebel kedap terhadap air dan suara.
- Memiliki ketahanan terhadap api dan suhu panas.
- Tidak memerlukan siar atau rel dalam proses plesteran dinding..
- Karena sudah memiliki permukaan yang rata.
- Kedap suara.
- Bata ringan atau hebel mudah dilubangi atau bobokkan untuk jalur pipa.
- Mudah dipindahkan karena massa jenis relatif ringan lebih ringan dan tidak rentan patah.
- Efisien dari segi waktu dan biaya pemasangan.
Semoga artikel yang kami berikan tentang cara menghitung kebutuhan hebel ini dapat bermanfaat.
Untuk Anda yang sedang berencana melakukan pembangunan rumah dengan menggunakan material dinding bata ringan.
Ijin Nyimak Ilmubangunan
Maaf saya .mau tanya kalau ukuran bangunan 3×3 berapa kubik hebel yang harus di siapkan